Kanti-kanti pasti sudah tidak asing dengan Tekuluk, atau sering disebut juga dengan Tengkuluk yang merupakan tutup kepala tradisional khas Jambi. Namun tahukah kanti-kanti jika setiap Kabupaten dan Kota di Provinsi Jambi memiliki ragam Tekuluk masing-masing?
Biasanya tutup kepala yang dikreasikan dengan cara dililit ini juga melambangkan makna dari budaya dan kebiasaan penduduk setempat. Maka tidak heran jika setiap daerah memiliki gaya Tekuluk masing-masing.
Kali ini kami akan menjabarkan tutorial dan makna Tekuluk dari Kabupaten Kerinci. Ada pun foto-foto tutorial ini didapatkan dari Instagram Dekranasda Prov Jambi yang sumbernya juga berasal dari buku "Tekuluk" dan "Kuluk" produksi Dekranasda Provinsi Jambi.
Langsung saja berikut tutorial dan makna Tekuluk Kerinci yang bisa kalian aplikasikan saat ada acara adat dan nasional :
1. Kulauk
- Kenakan selendang batik yang mempunyai rumbai, tidak sama panjang.
- Pilin sisi panjang.
- Bentuk gumpalan cantik kain sisi pendek di telinga kanan, tahan dengan tangan. Sisakan bagian bawah menjuntai.
- Bawa pilinan sisi panjang melingkari kepala menjepit gumpalan bunga. Selipkan ujung sisi panjang.
- Tambahkan semacam pita berhias koin emas melingkari kepalasebayak dua susun.
2. Kuluk Berumbai Jatuh
- Letakkan sisi lebar kain yang berumbai perak.
- Gulung sisa kain sampai tengkuk.
- Bawa ke atas kepala kedua ujung gulungan dan simpul di puncak kepala. Biarkan seluruh rumbai jatuh di depan wajah.
3. Tekuluk Daun Kopi
- Kenakan selendang songket diatas kepala.
- Ambil bagian tengah kedua sisi ke arah samping kepala, silangkan di bagian depan kepala
- Lipat dengan kencang salah satu ujung selendang di bagian belakang.
- Silang sisi satunya dan selipkan ujungnya di belakang.
4. Tekuluk Kenduri Sko Lempur
- Kenakan kain batik di kepala, stidak ama panjang.
- Pilin sisi kanan yang panjang. Pilin sisi kiri hanya di pangkal telinga.
- Lingkarkan pilinan ke atas kepala sampai 2 kali putaran.
- Selipkan ujungnya.
- Buka sisi pendek di belakang tengkuk dan bawa naik ke depan, membungkus kepala.
- Rapikan sisa-sisanya di belakang leher
5. Tekuluk Kerinci Mudik
Tutorial Tekuluk Kerinci Mudik
- Kenakan selendang batik sisi lebarnya di kepala.
- Ikat ke belakang ujung-ujungnya.
- Pilin seluruh selendang agar kuat melekat di kepala.
- Lipat rapi sisa kain memanjang dengan lebar sekitar 10 cm. Dan bawa ke atas melewati dahi,
- Selipkan sisanya dan biarkan menjuntai pendek.
6. Tekuluk Kipas Terlilit
- Kenakan selendang batik di kepala, tidak sama panjang.
- Pilin sisi panjag di bawah telinga.
- Bawa ke belakang dan naikkan ke atas kepala.
- Putarkan sekali lagi menjepit sisi pendek.
- Selipkan sisanya.
7. Tekuluk Kuncup Melati
- Letakkan sisi lebar selendang yang berumbai benang.
- Satukan seluruh selendang di tengkuk dan buat pilinan yang kuat.
- Lingkarkan pilinan mengelilingi kepala 2-3 putaran.
- Selipkan ujungnya di atas salah satu telinga dan bentuk ujungnya seperti kuncup bunga kecil.
8. Tekuluk Melati Terjuntai
- Selendang batik panjang 120-150 cm, ditarik dari belakang disilangkan didepan
- satu ujung terjuntai di sisi kanan yang satu ujung lagi dililitkan kepala
- kemudian pertemuannya diselip dari atas lalu dimekarkan.
9. Tekuluk Pandan Berurai
10. Tekuluk Pengobatan
- Letakkan selendang batik lebar dengan corak khusus, di atas kepala.
- Tarik ke belakang.sisi yang kanan dan bawa ke depan.
- Lingkarkan menutupi dada dan bawa sisanya ke atas dan jatuhkan sisanya ke depan.
11. Tekuluk Sanggul Tercacah
- Kenakan selendang songket di kepala, tidak sama panjang.
- Pilin sisi yang pendek.
- Naikkan pilinan dan buka ujungnya dikepala sampai ke belakang.
- Naikkan sisi yang panjang, namun sisakan mebentuk lingkaran di sisi telinga kiri.
- Selipkan sisa kain sisi pendek di simpulan atas telinga kiri.
- Simpukan sedemikian rupa membentuk sanggul saling lilit.
12. Tekuluk Sapik Udang
- Kerut salah satu ujung kain dan ikat dengan karet.
- Tengahnya selipkan satu tangkai tusuk konde atau kembang goyang. Letakkan kain di atas kepala.
- Bagian yang diikat tempelkan pada salah satu sisi kening.
- Lilitkan sisa yang panjang menyilang di atas kepala sampai habis. Biarkan sisanya menempel di kepala.
13. Tekuluk Sapit Mayang
- Kerut salah satu ujung kain dan ikat dengan karet.
- Tengahnya selipkan satu tangkai tusuk konde atau kembang goyang.
- Letakkan kain di atas kepala. Bagian yang diikat tempelkan pada salah satu sisi kening.
- Lilitkan sisa yang panjang menyilang di atas kepala sampai habis. Biarkan sisanya menempel di kepala.
14. Tekuluk Selendang
- Letakkan selendang batik di atas kepala.
- Silang asimetris kedua sisinya.
- Pilin sisi yang terletak di tumpukan bawah. Pilin bersama kedua sisi hanya dibagian pangkal, lalu putar ke atas dan arahkan ke belakang selendang
15. Tekuluk Teribai
- Letakkan selendang batik di atas kepala tidak sama panjang
- Lipat ke depan sisi yang lebih panjang, lalu lipat lagi menjadi lebih kecil
- Bawa lipatan itu ke atas kepala hingga ke belakang dan memutar ke depan lalu ke sisi kanan. Buhulkan dengan sisi pendek
- sisa sisi panjang biarkan jatuh ke lengan
Tidak ada komentar
Silahkan Berkomentar Tanpa Menyinggung SARA atau SPAM ya.